Normalkah Bayi Tidak BAB Hampir Seminggu Lamanya?

Normalkah Bayi Tidak BAB Hampir Seminggu Lamanya?

Saya ingat sekali bahwa hari ini merupakan hari kelima bayi saya tidak BAB. Sebelumnya, frekuensi bab nya Cassie sangat sering. Dalam satu hari saja, di setiap ganti pampersnya selalu ada bab hampir 6 kali dalam sehari.

Dan memasuki usia dua bulan, frekuensi bab tersebut sangat berubah drastis yang menyebabkan saya pun agak bingung dengan kondisinya. Apakah bayi saya sakit atau memang sembelit, atau bahkan sebenarnya baik-baik saja.

Setelah bertanya pada mommy lain, ternyata setiap bayi mempunyai frekuensi bab yang berbeda. Ada yang cuma sehari sekali, sehari 3-6 kali, bahkan ada yang seminggu sekali bab nya.

Yang ditakutkan oleh saya yaitu perubahan drastis frekuensi bayi yang biasanya bab enam kali sehari dan saat ini sudah hampir seminggu dia belum bab.

Setelah bertanya pada dokter, akhirnya saya mempunyai jawaban yang cukup menenangkan, bahwa bayi yang baru lahir pastinya mempunyai frekuensi bab yang berbeda dan cukup membingungkan sang Ibu. Dan hal tersebut tentunya sangat membuat Bunda takut akan adanya diare pada bayi jika bayi terlalu sering bab, atau mengalami konstipasi alias sembelit jika jarang bab.

Bahkan, bayi setelah menginjak usia dua bulan seperti anak saya ini, bisa saja tidak bab sampai 20 hari, hal tersebut terjadi karena semakin sempurnanya pencernaan bayi dan apabila bayi Anda diberi asi ekslusif, tentunya penyerapan asi akan lebih mudah terserap jika dibandingkan sufor, sehingga bab yang jarang pun masih bisa dianggap normal.

Selagi bayi tidak memberikan tanda-tanda sakit, seperti demam, menangis, menjadi rewel, dan sebagainya. Bayi bisa dikatakan sehat dan juga normal.

Baca Juga : Tips dan Cara Mengatasi Batuk Ringan Pada Bayi Tanpa Obat

Namun jika sudah masuk 2 minggu masih belum ada tanda tanda bab, Bunda bisa lakukan pijitan di bagian perut dengan lembut dan diberi minyak telon. Pijatan untuk melancarkan BAB pada bayi caranya adalah beri minyak telon pada perut bayi, lalu pijat dari perut atas ke perut bawah membentuk huruf ILU terbalik (I Love You).

Kemudian lakukan juga gerakan kaki pada bayi seperti sedang mengendarai sepeda. Karena ditakutkan bayi mengalami sembelit. Biasanya setelah melakukan pijatan, bayi akan sering kentut dan mungkin akan bab. Lakukan pijatan tersebut di pagi dan sore ketika bayi akan mandi. Disarankan juga untuk Bunda perbanyak makan buah-buahan dan sayuran hijau yaa.

Semoga dengan adanya tulisan ini, bisa bermanfaat bagi Bunda yang mengalami hal yang sama. Asalkan frekuensi BAK-nya tetap normal, bayi tetap sehat. Namun, jika Bunda sudah merasa takut akan terjadi hal yang tidak diinginkan, datang ke dokter anak atau berikan microlax supp merupakan keputusan terbaik untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.

Artikel Terkait :

Berlangganan update artikel terbaru via email:

3 Komentar untuk "Normalkah Bayi Tidak BAB Hampir Seminggu Lamanya?"

  1. Wah udah lahiran yaa..

    Iya mba betul. Kalo bayi asi, wajar gak bab seminggu. Itu berarti smua asi nya diserap tubuh secara sempurna. Jadi gak ada kotoran yg dibuang.

    Ntar bayinya jadi ginuk-ginuk montok deh.. Hehehe

    BalasHapus
  2. Bagi Teteh Vika, ini masa2 repot sekali ya, dgn perubahan pola bab dst....tapi dgn tetap berkonsultasi dgn dokter jadi tau apa yg hrs dilakukan.

    BalasHapus
  3. iyoo momvik, bs sampai berhari2 debay ngga bab kalau debaynya asi-x, karena asi terserap semuanya hehehe.. sehat2 bwt neng cassie ya

    BalasHapus

Terimakasih atas waktunya.. Terimakasih sudah membaca artikel ini.. Silahkan tinggalkan komentar..

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel