Tips Memelihara dan Merawat Kelinci Agar Hidup Lama dan Sehat

Mungkin untuk sebagian orang memelihara binatang yang lucu merupakan hal yang sangat menyenangkan, selain dapat menghilangkan kejenuhan dalam bekerja, juga dapat menemani kita dalam sepi.

Banyak artis-artis yang memelihara binatang lucu seperti kucing, kelinci, dan anjing. Namun ada juga yang memelihara hewan buas seperti kadal dan ular yang biasa dilakukan oleh aktor Indonesia Lucky Hakim.

Memang benar, memelihara binatang membuat kita senang dan juga sarana untuk menyalurkan hobi. Namun, banyak orang yang tidak tahu bagaimana tips dan cara merawat hewan kesayangannya. Untuk saat ini, saya mempunyai seekor kelinci turunan angora, yakni Kelinci French Angora dan penamakannya adalah sebagai berikut :

Makanan Apa Saja yang Cocok untuk Kelinci?

Untuk kelinci dibawah umur 30 hari pastinya belum bisa untuk kita beli, karena masih menyatu dengan indukannya dan anak kelinci belum dapat disapih.

Namun jika sudah lebih dari 30-40 hari, kelinci dapat dipisahkan dari indukannya dan boleh memakan sayur-sayuran.

Banyak yang bilang makanan untuk kelinci adalah kangkung dan kubis. Namun, setelah mendengar berbagai pengalaman dari teman akhirnya saya sedikit tahu bahwa rumput timothy dan wortel merupakan makanan pokok yang baik untuk kelinci.

Bentuk dan Warna Feses Kelinci yang Sehat

Elincihnya lagi bobok.. Pubnya warna hitam bulat-bulat..

Kelinci yang sehat akan menghasilkan feses atau pub yang berwarna hitam pekat. Namun, jika feses berwarna hijau atau coklat bentuknya cair, itu menandakan bahwa kelinci Anda kurang sehat dan perlu diatur lagi pola makan dan kesehatannya. 

Atau bisa jadi sebelum Anda membeli kelinci, Anda tanyakan dulu sama mamang yang jualannya, pakan apa yang biasanya diberikan pada kelinci tersebut. Karena biasanya jika kelinci dari awalnya sudah biasa diberikan makanan jenis A, maka makanan lain kurang cocok dan tidak mau makan.

Tanda-Tanda Kelinci Sehat

Tanda-tanda bahwa kelinci sehat adalah dari pergerakannya. Jika matanya sehat, segar, mempunyai gerakan yang normal dan tidak muyung alias murung, maka dapat dipastikan kelinci sehat.

Tapi jika terlihat kelinci murung dan tidak mau makan, ada baiknya diberikan vitamin khusus kelinci. Jangan sampai menunggu mati baru melakukan tindakan.

Kebersihan Kandang Harus Terjaga

Minimal kandang harus dibersihan 1x sehari dan kandang harus sesuai dengan besarnya kelinci. Alangkah lebih baik gunakan kandang yang terbuat dari besi agar lebih terjaga.

Jika kelinci akan disimpan didalam ruangan harus dalam keadaan bersih tanpa kotoran kelinci. Namun jika kelinci akan disimpan diluar ruangan, simpanlah kandang dengan keadaan tertutup dan jauh dari jangkauan tikus ataupun kucing. Karena kelinci bisa mati mendadak karena melihat musuh yang akan memangsanya.

Perawatan dalam Rumah Membuat Kelinci Hidup Lebih Lama

Mengapa kelinci yang dirawat didalam rumah cenderung lebih sehat dan jarang mati jika dibandingkan dengan kelinci yang dirawat diluar ruangan?? 

Jawabannya sangat masuk akal kok. Kelinci yang dirawat dalam ruangan dengan ventilasi udara yang bagus (jendela atau exhause) akan terhindar dari kotoran dan cuaca ekstrim di luar. Dan kelinci yang dirawat di luar ruangan cenderung cepat sakit atau mati karena cuaca di luar yang sangat ekstrim dan ketakutan akan dimangsa menjadi salah satu alasan mengapa kelinci tidak akan tahan lama.

Gigi Kelinci yang Terus-Menerus Tumbuh

Tuhan menciptakan berbagai macam mahluk hidup yang beragam sesuai dengan kelebihan dan kekurangannya. Kelinci mempunyai gigi yang terus-menerus memanjang dan untuk menghambat pertumbuhan gigi kelinci, yakni harus disimpan dus, kayu atau batu bata merah atau sejenis karet sendal yang sudah tidak dipakai untuk dimainkan oleh kelinci.

Biasanya kelinci menggigit dus, atau kayu-kayu, bahkan batu bata merah kecil pun akan kelinci gigit. Hal ini bertujuan agar suatu saat jika kelinci dibiarkan bebas, dia tidak akan memakan dan menggigiti kabel-kabel listrik di rumah.

Membiasakan Kelinci Makan, Minum dan PUB di Kandang

Membiasakan kelinci makan, minum dan pub di kandang memang agak sulit. Namun jika kita melakukan tips ini dari awal ketika kita membawa kelinci dari petshop, maka kita jangan pernah mengeluarkan kelinci dari kandang. Biarkan ia di dalam kandang terus-menerus dan memberi makan HANYA di kandang, jadi ketika sudah diberi makan, jangan langsung Anda keluarkan.

Anda harus menunggu kelinci pub dan kencing di kandang. Setelah dirasa cukup, barulah Anda membersihkan kandangnya lalu keringkan. Hal ini bertujuan untuk menghindari bakteri bersarang.

Hal ini terus-menerus dilakukan selama 1 minggu. Jadi setelah satu minggu kemudian Anda membebaskan kelinci dari kandangnya, maka dia akan terbiasa mencari makan di kandang dan pub di kandang juga. Tidak akan ada lagi kejadian kelinci pipis di kasur, kelinci pub di dekat lantai dsb.

Ajak Mengobrol Kelinci agar Berinteraksi dengan Anda

Agar kelinci Anda aktif dan mengerti apa yang Anda bicarakan, biasakan mengajak ngobrol dan memberikan nama. Jadi ketika Anda memanggil dia untuk mengajak nonton tv bareng atau tidur di pangkuan Anda, dia akan mengerti sendiri.

Biasakan juga menyisir bulunya dengan lembut dan mengelus-elus bagian punggungnya agar kelinci nyaman.

Jika Anda ingin menggendongnya, gendonglah kelinci dari bawah, jangan dari atas agar dia tidak mengira bahwa Anda orang yang mengancam hidupnya.

Akhir Kata...

Mungkin sekian ulasan tentang tips memelihara dan merawat kelinci agar hidup dalam jangka waktu yang lama, dan terbiasa hidup sehat dan disiplin. Semoga bermanfaat yaaa bagi newbie yang ingin memelihara kelinci....

Bagikan Artikel ini

Berlangganan update artikel terbaru via email: