Mau Coba Sensasi Makan Beef Steak Import Australia ? Holycow Solusinya !

Steak Hotel by Holycow

Untuk para pecinta kuliner, pasti akan selalu ingin mencoba makanan yang baru atau kuliner yang baru agar tidak bosan di lidah. Karena biasanya para pecinta kuliner tidak memandang rasa, namun tantangan yang didapat ketika selalu mencoba sesuatu yang baru.

Seperti makanan yang biasa kita makan itu-itu saja, kadang membuat lidah tidak berselera untuk makan. Terlebih saya yang terbiasa makan steak dari ayam atau dari daging sapi biasa.

Kali ini saya mau membahas mengenai bagaimana sensasi memakan beef steak import dari australia. Penasaran bukan? Ini dia tempat yang saya kunjungi untuk kali ini.

Yap, kali ini saya akan membahas tentang beef steak import. Biasanya beef steak import membanderol harga yang lumayan mahal. Namun harganya sesuai dengan kualitas daging sapi yang kita makan.

Saya langsung menuju salah satu restaurant yang menyediakan beef steak import Australia dengan harga yang masih masuk akal, yakni Steak Hotel by Holycow.

Sejarah Holycow

Pada menu makanan yang tersedia, ada keterangan yang bertuliskan bahasa Inggris dan isi dari keterangan tersebut memberitahukan tentang sejarah adanya Holycow.

Ketika dahulu kala, ownernya tidak bisa melakukan apa-apa. Tidak bisa memasak, tidak tahu cara meracik dll. Namun dengan kegigihan dan keuletannya, akhirnya jadilah restaurant ini yang disebut dengan Steak Hotel by Holycow.

Cabang dari Holycow Steak

Cabang-cabang dari holycow steak banyak terdapat di beberapa kota besar, dan saya mencoba beef steak ini ketika saya sedang di bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta.

Yap biasanya harga yang ditawarkan di bandara sedikit di up. Namun sebanding dengan kualitas yang didapat.

Cabang-cabangnya adalah sebagai berikut :
1. TKP Radal
2. TKP Kemang
3. TKP Sabang
4. TKP BSD
5. TKP Benhil
6. TKP Surabaya
7. TKP Bandung
8. TKP Semarang
9. TKP Bandung 2
10. TKP Kokas
11. TKP Bintaro Playground
12. TKP Gancit
13. TKP Palembang
14. TKP Surabaya 2
15.TKP Neo Soho
16. TKP Airport Salim
17. TKP Terminal 3 Ultimate

Berbagai Pilihan Beef dan Tingkat Kematangan Beef Steak

Disini tersedia beberapa pilihan beef steak, ada Rib Eye, ada Tenderloin dan yang terakhir adalah Sirloin Steak

Perbedaan antara ketiganya yakni sebagai berikut :

1. Sirloin : yakni beef steak yang masih ada lemak pada dagingnya, biasanya ada di pinggiran daging ataupun menyatu dalam daging.
2. Rib Eye : beef steak yang masih ada lemaknya, dan lemaknya tepat pada bagian tengah potongan daging
3. Tenderloin : beef steak tanpa lemak (gaji), benar-benar hanya dagingnya saja.

Australian Sirloin by Holycow with cheese sauce and smashed potatoes

Australian Rib Eye by Holycow with black pepper sauce and french fries

Kemudian setelah memilih menu apa yang akan Anda inginkan, Anda akan dimintai keterangan untuk tingkat kematangan pesanan Anda, yakni sebagai berikut :

1. Medium Rare
2. Medium
3. Medium Well
4. Well Done

Untuk yang ingin mendapatkan kematangan yang sempurna, Anda bisa memilih tingkat kematangan well done.

Nah setelah itu, Anda akan diberikan menu pilihan sayur pelengkan beef steak, apakah Anda ingin sayur bayam ataukah buncis. Dan ketika itu saya memilih buncis untuk pelengkap beef steak saya.

Kemudian Anda akan diberikan pilihan kentang untuk pelengkapnya lagi, apakah Anda menyukai smashed potatoes atau french fries. Dan saya memilih friend friece sebagai pilihan kentangnhya.

Dan terakhir Anda akan disuruh memilih untuk sausnya. Disini tersedia saus cheese, barbeque, dan black pepper sauce.

Sensasi Beef Steak Import

Australian Rib Eye by Holycow

Nah pada tampilan daging sapi import ini ketika dipotong terasa lebih berisi jika dibandingkan dengan daging sapi biasa. Dan rasanya cepat sekali kenyang. Mungkin karena kandungannya yang begitu banyak membuat makan sedikit saja sudah sangat enak.

Disini disediakan garam, merica, saus tomat dan saus sambal untuk daging sapinya. Kemudian perbedaannya selain terlihat lebih cepat mengenyangkan jika dibandingkan dengan daging sapi biasa. Daging sapi import ini juga terlihat lebih bersih dan berisi.

Lemak pada dagingnya lebih terasa walaupun komposisinya hanya sedikit (dalam hal ini yang dicoba adalah rib eye).

Berbeda dengan tenderloin yang benar-benar beef saja tanpa lemak. Pasti akan lebih mengenyangkan dan enak tentunya.

Paduan rempah-rempahnya pun terasa di dalam lidah disertai dengan saus nya. Untuk saus bawaan dari beef ini, saya rekomendasikan memakai cheese sauce.

Karena untuk black pepper sauce-nya terasa terlalu sweet di lidah. Jika Anda penyuka yang manis, bisa jadi menggunakan saus barbeque ataupun saus black pepper.

Harga

Untuk harganya, beef steak import ini membandrol harga 130k dan belum termasuk pajak yaa...

Kesimpulan

Sensasi memakan beef steak import australia adalah sesuatu yang sangat nikmat karena daging sapinya tebal dan sangat berisi. Lebih mengenyangkan dengan tekstur yang lebih soft.

So, jika Anda penyuka kuliner, Holycow adalah salah satu kuliner yang bisa Anda coba jika Anda ingin merasakan beef steak import asal Australia ini. Selamat mencoba dan semoga Anda menyukainya ☺☺