Inilah 6 Akibat dari Nikah Beda Agama, Banyak Sedihnya Ketimbang Senangnya!

Nikah beda agama saat ini memang tidak menjadi permasalahan dari berbagai pihak, namun alangkah lebih baik carilah jodoh yang seiman agar kedepannya lebih nyaman dalam menjalani hubungan pernikahan.

Pernikahan bukan hanya hidup satu hingga dua hari saja, namun selamanya akan hidup bersama sampai maut memisahkan.

Banyak yang awalnya terjebak karena cinta yang mendalam sehingga menghalalkan segala cara untuk melakukan pernikahan beda agama.

Padahal, sejatinya dalam agama Islam, nikah beda agama itu hukumnya adalah haram. Kok bisa dikatakan haram? Nanti akan saya bahas pada artikel ini. Mari baca hingga selesai ya!

1. Penyebab Nikah Beda Agama

Inilah 5 Akibat dari Nikah Beda Agama, Banyak Sedihnya Ketimbang Senangnya!

Terlanjur Cinta Pada Pasangan

Banyak orang beralasan nikah beda agama terjadi dikarenakan sudah terlanjur cinta pada pasangan dan tidak mau mengikuti agama pasangan.

Hal ini memang benar adanya, namun sebisa mungkin untuk menghindari nikah beda agama. Ada baiknya Anda benar-benar menseleksi seseorang yang Anda sukai.

Filter sedari dini untuk menyukai seseorang yang memiliki iman yang sama. Sehingga ketika Anda sama-sama merasa cocok dengan pasangan, Anda tidak perlu memusingkan hal ini karena Anda dan calon Anda sama-sama memiliki agama yang sama.

Terpatok Umur yang Sudah Cukup Matang

Alasan seseorang akhirnya memutuskan untuk nikah walau beda agama salah satunya adalah karena umur yang sudah sama-sama matang.

Terkadang, di usia perempuan yang sudah tidak muda lagi. Sebut saja sudah diatas kepala 3, semakin banyak ujian yang didapat. 

Selain orangtua yang sudah sering menanyakan "kapan nikah", saudara dan teman pun akan semakin sering menanyakan pertanyaan yang sering membuat wanita geram dibuatnya.

Sehingga mau tidak mau dia harus menikah dengan pasangannya walaupun beda agama daripada tidak menikah sama sekali. Semua terjadi karena tekanan umur dan lingkungan yang membuat akhirnya seseorang berpikir "Yasudahlah gak apa apa nikah beda agama, toh sama-sama saling cinta".

Sama Sama Egois dan Tidak Mau Mengalah

Ada baiknya ketika Anda menjalani hubungan dengan seseorang yang berbeda agama, pastikan untuk beritahu kepada pasangan. Apa yang Anda inginkan dalam sebuah hubungan. 

Jika Anda tidak mungkin masuk dan pindah pada keyakinan pasangan Anda, beritahu sedari awal. Sehingga hubungan Anda tidak berlarut lama-lama dan menghabiskan waktu yang tidak ada ujungnya.

Saya pernah mendapati cerita dari teman saya yang pacaran beda agama hingga 12 tahun lamanya, akhirnya karena keduanya sama-sama egois dan tidak mau mengalah. Akhirnya mereka menikah walau beda agama karena saling cinta.

Ada juga cerita yang lebih pahit lagi. Mereka sama-sama menjalani hubungan pacaran beda agama selama 6 tahun dan pada akhirnya masing-masing tidak ada yang mau mengikuti salah satunya sehingga akhirnya memutuskan untuk berpisah.

Bukan hanya soal rugi waktu saja, namun rugi tenaga dan juga pikiran dalam menjalani nikah beda agama.

Setelah mengetahui beberapa penyebab seseorang melakukan pernikahan walau beda agama, akan ada akibat yang timbul dari adanya pernikahan ini.

2. Akibat Dari Menikah Beda Agama

Tidak Mendapat Restu Orang Tua

Seseorang yang memutuskan untuk menikah beda agama, biasanya akan terganjal dari restu orangtua. Apalagi jika kedua agama masing-masing memiliki sensitifitas yang tinggi, akan memunculkan banyak gesekan yang berakibat pada hubungan yang semakin renggang.

Memang, dari awal pernikahan akan terjadi berlandaskan cinta. Namun, seiring berjalannya waktu, masing masing akan berpikir mau kemana arah tujuan pernikahan ini. Karena nantinya pastinya akan ada yang menuntut untuk mengikuti agama salah satu pasangan agar keduanya memiliki agama yang sama.

Akan tetapi hal ini tentunya sangat sulit terjadi apalagi masing-masing pasangan memiliki agama yang kuat dan sama-sama tidak mau berpindah keyakinan. Jika hal ini terjadi, kebanyakan dari mereka akan kawin lari karena tidak mendapat restu dari keluarga.

Sulit Menentukan Agama Sang Anak

Saya pernah mendengar kisah Jamal Mirdad dan Lydia Kandou yang dulunya kawin lari akibat tidak direstui karena berbeda keyakinan. Setau saya, Jamal Mirdad menganut agama islam dan Lydia Kandou beragama Kristen.

Pergulatan batin diantara keduanya terus menerus terjadi dan sangat kontroversial pada zaman tersebut. Jamal Mirdad tetap kekeuh beragama islam, dan Lydia Kandou pun tetap kekeuh pada agamanya yakni Kristen.

Setelah menikah, diantara keempat anaknya. Dua anak yang terekspos memiliki agama yang dianut oleh ibu mereka, sedangkan setau saya tidak ada satupun anak yang mengikuti agama yang dianut oleh Jamal Mirdad.

Mungkin ini bisa menjadi salah satu alasan mereka bercerai. Dan akhirnya mereka memutuskan berpisah pada tahun 2013 setelah bersama membangun rumah tangga selama 26 tahun lamanya.

Sulit Diakui Oleh Negara

Menikah beda agama, selain akan ditentang oleh orangtua dan sulitnya menentukan agama sang anak. Akan menemukan juga pergulatan batin, karena jarang sekali pemuka agama yang ingin menikahkan seseorang yang beda agama.

Budaya dan Kebiasaan yang Berbeda

Tidak hanya ketiga hal diatas saja yang akan Anda temukan dalam pernikahan beda agama, namun kebudayaan diatara masing-masing pasangan akan menjadi salah satu akibat yang akan terjadi apabila Anda memutuskan untuk nikah beda agama.

Hal kecilnya saja akan terlihat ketika Anda seorang muslim menikah dengan seorang Kristen. Mungkin yang biasanya hari Minggu Anda akan beristirahat dirumah, Anda akan mengantar pasangan setiap minggu untuk ibadah.

Begitupula sebaliknya, Anda harus melihat pasangan Anda setiap 5 waktu melaksanakan sholat dan Anda pun harus bisa menghargai hal tersebut.

Sanksi Sosial dari Lingkungan

Tidak semua orang bisa menerima pernikahan beda agama. Sanksi sosial sangat berlaku di negeri Indonesia ini. Terkadang, walau nikah beda agama merupakan hal yang biasa dan tidak masalah dimata Anda, bisa jadi masalah besar di mata keluarga dan dimata lingkungan Anda.

Cemoohan diantara keluarga dan juga lingkungan akan berdampak besar pada psikis dan pikiran Anda. Anda pun harus kuat dengan keputusan yang sudah Anda buat.

Termasuk Haram Karena Beda Agama

Pernikahan beda agama dalam islam merupakan sesuatu yang tidak boleh dilakukan dan bisa dikatakan haram. Mengapa demikian? 

Karena ada empat faktor yang harus dipenuhi oleh setiap muslim yang akan melaksanakan pernikahan, salah satunya adalah agama. Jika agamanya berbeda, maka pernikahan akan dikatakan tidak sah dan selamanya tidak sah walau sudah memiliki anak.

Pembahasan ini tentunya sangat sensitif, akan saya tambahkan di kemudian hari.

Setelah mengetahui keenam akibat dari nikah beda agama, ada baiknya Anda harus mengetahui cara menghindari pernikahan beda agama yang sering terjadi dan menimbulkan banyak gesekan ketika menjalaninya.

3. Cara Menghindari Pernikahan Beda Agama

Carilah Pasangan yang Seiman

Hal mutlak yang harus Anda lakukan untuk menghindari pernikahan beda agama adalah dengan mencari pasangan yang seiman sedari Anda menyukai seseorang.

Jangan beri ampun dalam masalah ini. Beri filter pada hati Anda, pilihlah pasangan yang sedari awal memiliki iman yang sama. Karena hal ini banyak sekali orang yang tak mengindahkannya.

Banyak yang beranggapan bahwa "Gak apa apa pacaran beda agama, nanti juga dia mengikuti agama kita".

Anda jangan menyepelekan agama seseorang, karena agama tidak semudah membalikkan telapak tangan. Agama sudah dianut oleh pasangan sejak lahir, jadi jangan menyepelekan hal ini.

Banyak yang beranggapan seperti itu, akan tetapi kejadiannya malah sebaliknya. Dan bisa jadi tidak ada yang mau berpindah keyakinan walau sudah menikah.

Memiliki Komitmen yang Kuat

Oke, dalam masalah ini Anda akhirnya malah menemukan pasangan yang berbeda agama. Nah selanjutnya, Anda harus memiliki komitmen yang kuat, mau kemanakah hubungan Anda dengan pasangan Anda.

Beritahu bahwa Anda sama sekali tidak mungkin masuk pada agamanya atau apapun yang akan Anda utarakan. Sehingga hal ini akan lebih menyenangkan dan membuat pasangan Anda pun tidak terlalu berharap pada hubungan Anda.

Akan tetapi jika pasangan Anda bisa mengikuti kemauan Anda dan mengikuti agama Anda. Mungkin itu merupakan kabar gembira, Anda tinggal yakinkan dan berikan alasan yang logis pada keluarga. 

Karena yang tersulit adalah mendapatkan restu dari orangtua, termasuk keluarga besar Anda.

Sekian artikel ratutips mengenai 5 akibat dari nikah beda agama. Nikah beda agama pun selain mengakibatkan gesekan yang sangat tajam, bisa mengakibatkan perselingkuhan jika hubungan keduanya tidak kuat dan tidak saling mencintai.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

7 Komentar untuk "Inilah 6 Akibat dari Nikah Beda Agama, Banyak Sedihnya Ketimbang Senangnya!"

  1. agama buatku prinsip... makanya dari awal pacaran, aku ga prnh mau deket ama cowo beda agama :D.. ngapain dipacarin kalo tau ga bakal serius... jd ga prnh ada mantan2ku yg beda agama ama aku... beda ama adekku, yg sempet pacaran ama beda agama.. itu aku nasehatin mending stop lah.. drpd ntr kalo telanjur serius trus sakit hati... untung akhirnya putus ;p.

    ada 1 org temenku di kantor yg pas pacaran beda agama.. tp sewaktu nikah si suami ikut agama temenku, islam... eh, setelah resmi, dia balik lg jd non muslim.. dan temenku saking cintanya ngebiarin.. ya udhlaah biarin aja... padahal ortu temenku ini muslim yg taat bangetttt. bisa jantungan kali kalo tau... jd mereka pura2 gitu kalo ortu teenku sdg datang... si suami pura2 masih muslim.. sedih sih hidup kayak gitu.

    BalasHapus
  2. kriteria utama memang harus seiman itu bagi saya

    BalasHapus
  3. Pengalaman pribadi kah kak hehe

    BalasHapus

  4. Nahlooo!!...😱😱😱

    Apa yang dijelaskan diatas benar sekali. Meski di negara kita itu agama yang syah ada 5. Bukan berarti karena cinta harus menikah karena beda keyakinan iihhh taakuutt!!..😱😱

    Saya pernah suka dengan seorang wanita di pulau Bali.....Begitu pun dirinya. Tapi karena dia orang Hindu maaf dah mending pilih jomblo dah gw..😄😄

    Soalnya saya punya teman 5 orang menikah dengan yang beda agama yaa gitu deh ujung2nya...Baik yang nikah diluar negri, maupun dalam negri sama problemnya..😄😄😄

    Kalau dipikir2 terkadang orang pintar dalam segala hal...Tapi karena Cinta apapun dilakukan meski beda agama. Mungkin karena Cinta otaknya pindah kedengkul kali yeee!!..😂😂😂😂

    Padahal Arti Cinta ( cerita indah namun tanpa arti )

    Tapi tetap saja orang masih bilang Love2...😂😂😂 Mungkin termasuk gw kali.😄😄

    Tapi gw nggak doyan makan cinta....Semua tetap ada aturannya ..😄😄

    BalasHapus
  5. Krn agama hal prinsip tentunya memang harus dipikirkan secara matang jika mendapat calon yang beda keyakinan'

    BalasHapus
  6. Kalau sudah ada kata haram, rasanya jadi nggak berani. Dosa besar dong... Nikah yang niatnya mau cari pahala juga malah jadi dosa....

    BalasHapus
  7. Mbak terima kasih untuk ulasan ini, izin shere. Ini layak dibaca oleh satu orang (saudara). muda-mudahan mendapatkan pencerahan dari tulisan ini. Soal anak memang perlu direfleksikan dua pasang yang saling mencintai karena cinta tidak harus mengorbankan yang lain, apalagi anak. The best.. matap bangat tulisan ini, reflektif...

    BalasHapus

Terimakasih atas waktunya.. Terimakasih sudah membaca artikel ini.. Silahkan tinggalkan komentar..

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel